Pengertian & Penjelasan Puisi Mulai Dari Ciri-Ciri dan Jenis-Jenisnya

Pengertian puisi secara umum, adalah bentuk karya sastra dari hasil ungkapan maupun perasaan seseorang (penyair) dengan bahasa yang terikat irama, matra, rima, penyusunan lirik & bait, serta penuh makna. Puisi adalah dimana penyair mengungkapkan perasaannya secara imajinatif dan disusun dengan menggunakan kekuatan berbahasanya dari struktur fisik maupun struktur batinnya. 

Puisi sendiri mengutamakan bunyi, bentuk, dan juga makna yang ingin disampaikan. Makna yang ingin disampaikan adalah sebagai bukti bahwa terdapat makna yang dalam dari puisi itu sendiri, dengan memadatkan bahasa atau kata pada puisi.
Puisi juga seni tertulis, yang mana penggunaan bahasa sebagai kualitas keindahannya.

Pengertian Puisi Menurut Para Ahli


  • Rahmat Joko Pradopo
Pengertian puisi menurut Rahmat Joko Pradopo adalah ekpresi pemikiran yang membangkitkan perasaan, ia mampu membangkitkan imajinasi panca indra dalam suasana yang berirama.

  • Sudjiman (Kamus Istilah Sastra Sudjiman)
Puisi menurut Kamus Istilah astra Sudjiman adalah ragam sastra yang bahasanya terikat oleh irama, mata, rima, serta penyusunan larik dan bait.

  • Muhammad H. Salleh
Pengertian puisi menurut Muhammad H. Salleh adalah bentuk sastra yang kental dengan musik, bahasa serta kebijaksanaan penyair dan tradisinya. Dengan segala kekentalan itu, maka puisi setelah dibaca akan menjadikan kita lebih bijaksana.

  • Anne Rouse
Pengertian puisi menurut Anne Rouse adalah intensitas di pusat kehidupan, dan tentang kerumitan berekspresi tanpa apresiasi dari mereka, orang yang dikutuk untuk emosi sederhana dan ekpresi mentah.

  • Jason Stone
Pengertian puisi menurut Jason Stone adalah untuk mengekspresikan perasaan dan ide-ide dengan cepat dan mengesankan, untuk berbagi perasaan dan ide dengan sahabat.

  • Aristoteles
Pengertian puisi menurut Aristoteles adalah fragmen yang ada penyair menggambarkan tiga genre puisi, adalah epik, komik, yang tragis dan mengembangkan aturan untuk membedakan puisi kualitas tinggi setiap genre, berdasaran tujuan yang mendasari genre.


Jenis-Jenis Puisi dan Cirinya

Puisi dibedakan menjadi 2, yaitu:


  • Puisi Lama
Puisi lama adalah puisi-puisi yang masih menerapkan aturan-aturan, seperti jumlah kata yang terdapat dalam satu baris, jumlah baris yang terdapat pada satu bait, persajakan atau rima, banyaknya suku kata dalam satu baris, dan irama.
Jenis puisi lama :

  • Mantra, merupakan sebuah ucapan yang dianggap masih memiliki kekuatan ghaib. 

  •  Pantun,  merupakan puisi lama yang mempunyai ciri sajak a-b-a-b, tiap baris terdiri dari 8 - 12 suku kata, 2 baris pada awal pantun disebut lampiran, 2 baris setelahnya disebut isi. Tiap bait 4 baris

  • Karmina, merupakan salah satu jenis pantun yang kilat (seperti pantun namun sangat pendek)

  • Seloka, merupakan pantun yang saling berkait


  •  Gurindam, merupakan puisi yang terdiri dari tiap bait 2 baris, bersajak a-a-a-a, dan biasanya berisi nasihat.

  • Syair, merupakan puisi yang bersumber dari Arab dengan ciri pada tiap bait terdapat 4 baris, bersajak a-a-a-a, dan biasanya berisi nasihat dan sebuah cerita.

  • Talibun, merupakan pantun genap yang tiap bait terdiri dari bilangan genap seperti, 6, 8 atau 10 baris.


  • Ciri-Ciri Puisi Lama

  • Puisi rakyat yang tidak dikenal nama pengarangnya
  • Disampaikan lewat mulut ke mulut (sastra lisan) 
  •  Sangat terikat oleh aturan-aturan seperti jumlah baris, jumlah bait, jumlah suku kaata dan rima.
  • Menggunakan majas atau gaya bahasa tetap atau klise



  • Puisi Baru 
Puisi baru merupakan puisi yang sudah tidak terikat oleh aturan, sangat berbeda dengan puisi lama. Puisi baru memiliki bentuk dan aturan yang lebih bebas dari puisi lama, baik dalam jumlah baris, suku kata dan juga rima.
Jenis puisi lama :

  • Balada, meruapakan puisi tentang cerita. Balada terdiri dari 3 bait dan masing-masing dengan 8 larik serta dengan rima a-b-a-b-b-c-c-b. Lalu pada larik terakhir rima berupah menjadi a-b-a-b-b-c-b-c. 
  • Himne, merupakan puisi yang digunakan sebagai pujian untuk Tuhan, tanah air, atau seorang pahlawan yang berjasa.
  • Ode, merupakan puisi sanjungan bagi orang yang berjasa. Nada serta gayanya sangatlah resmi, bernada sangat anggun, dan membahas sesuatu yang mulia.
  • Epigram, merupakan puisi yang memiliki isi berupa tuntunan juga ajaran hidup.
  • Romansa, merupakan puisi yang berisi tentang luapak perasaan kasih dari seseorang (penyair) 
  • Elegi, merupakan puisi yang memiliki kriteria tentang kesedihan. 
  • Satire, merupakan puisi yang berisi tentang sindiran ataupun kritikan.
  • Distikon, merupakan puisi yang tiap baitnya terdiri dari 2 baris (puisi 2 seuntai) 
  • Terzina, merupakan puisi yang tiap baitnya terdiri dari 3 baris (puisi 3 seuntai) 
  • Kuatrain, merupakan puisi yang tiap baitnya terdiri dari 4 baris (puisi 4 seuntai) 
  • Kuint, merupakan puisi yang tiap baitnya terdiri dari 5 baris (puisi 5 seuntai)  
  • Sektet, merupakan puisi yang tiap baitnya terdiri dari 6 baris (puisi 6 seuntai) 
  • Septime, merupakan puisi yang tiap baitnya terdiri dari 7 baris (puisi 7 seuntai) 
  • Oktav atau Stanza, merupakan yang tiap baitnya terdiri dari 8 baris (double kutrain atau bisa disebut dengan puisi 8 seuntai)
  • Soneta, merupakan jenis puisi yang terdiri dari 14 baris, yang terbagi menjadi 2, 2 bait pertama masing-masing terdiri dari 4 baris dan 2 bait kedua masing-masing 3 baris.


  • Ciri-ciri puisi baru

  • Diketahui nama pengarangnya (jika puisi lama, tidak diketahui namanya)  
  •  Pengembangan secara lisan dan tertulis. 
  •  Tidak terikat oleh berbagai aturan-aturan 
  •  Menggunakan majas yang dinamis atau berubah-ubah. 
  •  Kebanyakan berisi tentang kehidupan 
  •  Kebanyakan memakai sajak syair dan pantun 
  •  Memiliki bentuk lebih rapi dan simetris 
  •  Memiliki rima akhir yang teratur 
  •  Pada setiap barisnya berupa kesatuan sintaksis


Berikut penjelasan pengertian puisi beserta tanggapan-tanggapan para ahli dan ciri-ciri puisi serta jenis-jenisnya. Semoga bisa membantu kalian yang ingin membuat puisi. Tinggalkan komentar jika ada yang perlu ditambahkan dan juga masukan.









No comments:

Post a Comment